Sukses

Lionel Messi Ingin Kembali ke Barcelona, Presiden La Liga Javier Tebas Beri Solusi

Presiden La Liga Spanyol Javier Tebas mencoba beri solusi untuk kembalinya Lionel Messi ke Barcelona. Namun Messi harus berkorban banyak untuk lakukan itu.

Liputan6.com, Barcelona- Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas tak seperti biasanya memberi solusi untuk Barcelona. Biasanya, sang presiden selalu menyerang Barca termasuk rumor kembalinya Lionel Messi.

Messi belakangan ini kencang dikaitkan dengan Barcelona. Ini menyusul belum terpenuhinya perpanjangan kontrak dengan PSG.

Presiden Barca, Joan Laporta bahkan memastikan pintu klub terbuka untuk Messi. Namun Javier Tebas mengatakan, Messi tak mungkin gabung Barcelona kecuali mau memotong banyak gajinya.

"Satu-satunya yang memungkinkan itu terjadi adalah Barcelona. Saya ingin Messi kembali dan akhiri karier di Barcelona, tapi ini tak bergantung kepada kami," katanya seperti dikutip Marca.

"Kami tak akan mengubah peraturan demi membawa Messi kembali," dia menambahkan.

 

2 dari 5 halaman

Barcelona Sudah Pikirkan Cara Bawa Messi

 

Javier Tebas ragukan Messi kembali pulang ke Barcelona. Lionel Messi mau mengurangi gaji dalam jumlah besar sangat sulit terwujud.

Marca melansir, Barcelona sudah pikirkan soal ini. Mereka sudah menyiapkan beberapa alternatif ekonomi agar membawa Messi kembali ke Barcelona.

Caranya? Barcelona tak akan memberi Messi gaji besar. Namun ini akan diganti dengan mendapatkan persentase keuntungan dari pemasukan hasil kembali Messi secara komersial.

 

3 dari 5 halaman

Barcelona Belum Aktif Dekati Messi

 

Mundo Deportivo menyebutkan, Barcelona tak akan gegabah soal ini. Barca masih pasif dan bersikap menunggu saja dalam hal ini.

Lionel Messi dikabarkan juga tahu dengan ketertarikan mantan klubnya. Barcelona masih menunggu kode dari Messi untuk segera mendekatinya.

4 dari 5 halaman

Barcelona Terpaksa Jual Pemain Bintang

Barcelona bakal dipaksa melepas salah satu pemain bintangnya pada jendela transfer musim panas. Hal ini dilakukan demi mendongkrak kondisi keuangan klub sekaligus mematuhi aturan Financial Fair Play yang ditetapkan La Liga.

Dilansir dari Daily Mail, sang raksasa Catalan sejatinya berencana menambah kekuatan skuad mereka lewat bursa transfer mendatang. Pasalnya, tim racikan Xavi Hernandez belum tampil terlalu moncer di kompetisi musim ini.

Meski menghuni posisi puncak klasemen sementara Liga Spanyol, Blaugrana gagal melangkah jauh di kancah Eropa. Robert Lewandowski dan kawan-kawan malah tersingkir di fase knock-out play-off Liga Europa usai kalah agregat 3-4 dari Manchester United (MU).

Blaugrana pun berambisi memantapkan komposisi timnya dengan membeli pemain baru di jendela transfer. Namun, rencana ini tak bisa serta-merta diwudujkan oleh Barca.

Klub besutan Xavi lebih dulu harus membebaskan 178 juta poundsterling dari anggaran mreka agar bisa mendaftarkan penggawa anyar. Untuk melakukan hal ini, penjualan pemain nampaknya menjadi cara yang paling realistis bagi Barcelona.

Laporan Daily Mail mengeklaim Jordi Alba berpotensi menjadi salah satu nama yang diuangkan Barca pada musim panas. Bek kiri berusia 34 tahun tersebut memang perlahan-lahan mulai kehilangan tempat dalam skuad utama sang raksasa Catalan.

5 dari 5 halaman

Peringkat